50 Contoh Majas Oksimoron : Pengertian dan Penjelasannya

Majas merupakan salah satu dari gaya bahasa. Biasanya digunakan dengan bentuk kiasan.

Dengan menggunakan majas, akan didapatkan efek dari dalam menyampaikan pesan.

Selain itu, majas memberikan dampak estetis.

Secara umum majas terbagi menjadi 1) majas pertentangan 2) majas perbandingan 3) majas sindiran 4) majas penegasan, 5) majas pertautan.

Di antara majas pertentangan yang pernah kita pelajari adalah majas hiperbola, majas litotes, majas metafora, dan majas ironi.

Selain majas di atas, ada pula majas lainnya. Yakni majas personifikasi, simile, dan personifikasi.

Dan sekarang kita akan memahami majas oksimoron.



Pengertian Majas Oksimoron


Majas oksimoron adalah majas yang menempatkan dua antonim dalam suatu hubungan sintaksis. (wiki)

Antonim artinya kata yang berlawanan.

Sintaksis artinya pengaturan dan hubungan kata dengan kata atau dengan satuan lain yang lebih besar.

Kata oksimoron berasal dari bahasa Yunani. Berasal dari dua gabungan kata, yaitu:

Oxus - artinya tajam
Moron - artinya tumpul

Dengan begitu, ciri dari majas oksimoron ialah selalu hadir dua kata yang antonim dalam satu sintaksis.


40 Contoh Majas Oksimoron


Meskipun majas oksimoron jarang diketahui, sebenarnya kita sering menggunakannya.

Terutama dalam percakapan sehari-hari. Kalimat yang kita ucapkan tanpa disadari mengandung majas oksimoron.

Berikut ini beberapa contoh dari kalimat yang mengandung majas oksimoron.


  1. Perang saudara di Amerika terjadi dari 12 April 1861 – 9 April 1865.
  2. Ia merupakan teman dalam suka duka.
  3. Pertemuan antara ibu dan anak yang terpisah puluhan tahun itu diiringi isak tangis bahagia.
  4. Susah senang dalam kehidupan ini adalah hal yang biasa. Semua orang pasti pernah merasakannya.
  5. Ia benar-benar memiliki tingkat kesabaran yang gila.
  6. Setiap anak manusia menyimpan cinta dan benci di dalam hatinya.
  7. Aku benar-benar menyerahkan hidup dan matiku hanya untuk-Nya.
  8. Kadang-kadang seorang ibu selalu tersenyum di antara kesulitan hidup.
  9. Rezeki hidup ini mengalami pasang surut. Kadang banyak kadang sedikit.
  10. Di balik kesulitan selalu ada kemudahan. Itulah kaidah yang harus dipegang oleh setiap insan.
  11. Di usia 40-an, aku merasa sudah sangat kenyang dengan pahit manis kehidupan.
  12. Gagal sukses bukan urusanmu. Urusanmu hanyalah bekerja, bekerja, dan bekerja.
  13. Jatuh bangun kehidupan ini merupakan cara Tuhan untuk mendewasakan kita.
  14. Ia menertawakan pahitnya kehidupan yang dialaminya.
  15. Dini hanya ingin bekerja, tak peduli besar atau kecil gaji yang didapatkannya.
  16. Terimalah sahabatmu sepenuh hatinya, baiknya dan buruknya.
  17. Setiap mukmin harus menyerahkan hidup matinya hanya untuk Allah azza wa jalla.
  18. Panglima itu telah mengalami menang dan kalah dalam berbagai peperangan.
  19. Kadang-kadang di balik kesempitan ada kesempatan.
  20. Kami selalu bersama-sama menikmati senang dan sedih dalam rumah tangga.
  21. Banyak-banyaklah berdoa di saat lapang agar diingat waktu sempit.
  22. Namanya timbul tenggelam di dunia entertainment.
  23. Aku selalu mendengar nasehat orang tua karena mereka telah merasakan asam garam kehidupan.
  24. Cinta dan benci saling bertukar dalam dirinya.
  25. Anak-anak jalanan hidup di bawah terik dan hujan di jalanan.
  26. Toko mainan itu kadang ramai kadang sepi pengunjung.
  27. Jauh dekat jarak tempat kerja dengan rumah tak masalah baginya.
  28. Tingkat keimanan seseorang mempengaruhi tingkat ketenangan kecemasan dalam menghadapi kehidupan.
  29. Bersih kotornya rumahmu mencerminkan siapa dirimu.
  30. Kehidupan ini ibarat jalan menuju puncak gunung. Kasihlah kita menemui naik dan turunnya perjalanan.
  31. Cantik buruknya hati seseorang bisa tercermin dari lisannya.
  32. Selama 5 tahun di Swiss, ia sudah kenyang menikmati cuaca panas dinginnya Eropa.
  33. Rapi dan berantakannya rumah mempengaruhi kenyamanan kita.
  34. Kita pasti akan berjumpa lagi cepat ataupun lambat.
  35. Panas teduhnya cuaca hari ini tidak menyurutkan langkahnya pergi ke sana.
  36. Tinggi rendahnya kemuliaan seseorang ditentukan oleh tingkat ketakwaannya.
  37. Ekonomi Indonesia ditopang oleh kegiatan ekspor impor yang meningkat.
  38. Kemajuan teknologi memberikan pengaruh positif negatif pada manusia.
  39. Kesuksesanmu ditentukan oleh malas rajinnya dirimu dalam bekerja.
  40. Lurus atau bengkoknya seorang istri ditentukan oleh kepemimpinan suami.



Artikel lainnya:

Majas Antitesis
Majas Metafora
Majas Personifikasi
Majas Ironi
Majas Litotes
Majas Hiperbola
Majas Paradoks


Contoh Tambahan


  1. Kematangan jiwa seseorang tergantung pada dalam dangkalnya ilmu mereka.
  2. Lemah kuatnya tekan dirimu adalah modal dalam meraih mimpi.
  3. Kita mempercayai seseorang karena melihat bohong atau jujurnya dia.
  4. Ia sudah menonton berbagai macam pertunjukan mulai dari yang membosankan dan yang menarik.
  5. Baik buruknya seseorang jangan membuat dirimu menjadi orang yang buruk.
  6. Tegas lembeknya seorang pemimpin akan berdampak besar pada orang-orang yang dipimpinnya.
  7. Luas sempitnya rumah ini tidak membuatku lupa bersyukur kepada Allah.
  8. Perbuatan baik perbuatan buruk akan dicatat seluruhnya oleh malaikat.
  9. Miskin kayanya seseorang sama saja di mata Tuhan.
  10. Lembut dan kasarnya seorang wanita akan membuat lelaki nyaman atau tidak.


Contoh Puisi Majas Oksimoron


Pada setiap karya sastra selalu saja ada majas yang digunakan. Hal tersebut untuk memperindah suatu karya.

Dan tentunya sebagai ciri khas penyampaian sang penyair.

Beberapa contoh majas oksimoron yang terdapat dalam puisi.


Kembali

Pengarang - Iyun

Jauh sudah melangkah
Menyusuri tapak-tapak dunia
Kadang gelap kadang terang
Kadang siang kadang malam

Pada akhirnya
Setiap langkah membawa pulang
Menuju ke haribaan
Pencipta segala alam.

Dosa pahala diperhitungkan
Tidak sedikitpun yang hilang
Semua ada dalam catatan
Itulah hari yang menentukan


Penjelasan:

Puisi di atas mengandung majas oksimoron. Hal tersebut ditandai dengan adanya penggunaan kata yang berantonim dalam satu sintaksis.

Di antara kata yang berantonim adalah:

Dosa - pahala
Siang - malam
Gelap - terang

Ada larik-larik yang mengandung kata berantonim. Hal tersebut membuktikan bahwa puisi “Kembali” mengandung oksimoron.



Pasrah

Pengarang - Iyun

Bahagia sengsara
Menunjukkan siapa kita.
Bahwa kita hanyalah seorang hamba
Yang meminta bahagia sengsara
Kepada-Nya.

Hidup mati
Bukanlah milik kita.
Bukan kita yang menentukan
Bukan kita yang mengaturnya

Hidup mati urusan Tuhan .

Maka
Hanya kepada-Nya
Aku hadapkan wajahku.

Hanya kepada-Nya
Aku serahkan segala urusanku.

Hanya kepada-Nya
Aku sandarkan punggungku.

Hanya kepada-Nya
Aku takut dan berharap.


Penjelasan:

Puisi berjudul "pasrah", juga mengandung majas oksimoron.

Hal tersebut dapat dilihat jelas dengan adanya kata yang saling berlawanan.

Kita menemukan kata-kata yang berlawanan pada larik larik puisi di atas.

Yaitu kata:

Bahagia - sengsara
Hidup - mati

Itulah kata-kata yang merupakan bukti adanya majas oksimoron.

Contoh Teks Paragraf


Selain contoh dalam kalimat maupun puisi, kita juga perlu contoh teks yang mengandung majas oksimoron.

Silakan simak baik-baik.


Perjalanan Hidup

Orang desa orang kota akan merasakannya. Meraka pasti merasa bahagia dan duka cita di dalam kehidupan .

Begitu pula dengan si kaya dan si miskin. Semuanya juga mendapat bagian dari kebahagiaan dan kesusahan.

Jangan pernah menyangka bahwa si kaya selalu hidup bahagia. Di balik rumahnya yang megah, kadang-kadang banyak kesengsaraan yang tak terlihat.

Di balik rumahnya yang mewah, ia dihampiri oleh masalah. Namun kita tak mengetahuinya.

Sebaliknya, di bilik si miskin yang sederhana. Bisa jadi penuh oleh canda tawa.

Tugas kita sebagai manusia adalah mensyukuri segala pemberian dari-Nya. Dengan bersyukur maka Allah akan menambahkan nikmat dan menjauhkan kita dari kesusahan.


Itulah beberapa contoh dari majas oksimoron disertai dengan pengertiannya. Jangan lupa untuk membaca contoh dari majas yang lainnya.


Ref:

https://id.wikipedia.org/wiki/Oksimoron
https://kbbi.web.id/sintaksis
No Comment
Add Comment
comment url