19 puisi desaku yang permai - indah, kucinta, kurindu untuk anak-anak
Puisi desaku:
- Puisi desaku Yang permai
- Puisi desaku Yang kucinta
- Desaku Yang Indah
- Desaku di pagi hari
- Desaku 2 Bait
- Puisi desa kelahiranku
Buatlah puisi bertemakan desaku!
Jawaban
Berikut ini merupakan kumpulan puisi tentang desaku yang permai.
1. Desaku
(Karya: Muhamad Emye)
Desaku amat permai
Suasana sungguh damai
Hamparan sawah terbentang luas
Betapa indah tak terbatas
Kabut turun di pagi hari
Disertai embun yang bening
Tanaman dan bunga berseri-seri
Di desaku yang terasa hening.
2. Indahnya Pemandangan
Kulepaskan pandanganku
Pada sawah yang membentang
Kulihat jalan berliku-liku
Di bawah cahaya surya yang terang
Burung-burung selalu berkicau
Mendengarkan lagu yang merdu
Bermain di pucuk padi
Menghiasi suasana pagi
3. Permai
Hari pagi pun pecah
Bersama datangnya cahaya surya
Burung-burung mulai bernyanyi
Memecah desa yang sangat sunyi
Ketika desa penuh cahaya
Diterangi oleh sang surya
Para petani berjalan kaki
Pergi ke ladang mencari rezeki
Sawah ladang terlihat indah
Di bentangan alam yang begitu megah
Padi menguning sangatlah indah
Bersama mentari yang selalu cerah
4. Desaku Permai
Lihatlah bukit yang bergulung-gulung
Indah terhampar begitu saja
Sungai mengalir dari gunung
Membasahi sawah-sawah
Sejauh mata memandang
Langit biru luas membentang
Menaungi desaku Yang Permai
Membuat hati selalu damai
Dan di bawah ini merupakan contoh puisi desaku yang kucinta.
5. Desaku Yang Kucinta
Di antara perbukitan
Di sanalah desaku terhampar
Bersama sawah yang sangat indah
Di sana pula aku dilahirkan
Udara sejuk di pagi hari
Hembusan angin sepoi-sepoi
Dedaunan pun melambai-lambai
Kupu-kupu terbang menari
Berpindah tangkai tangkai bunga
Suara margasatwa terdengar merdu
Membuat damai seluruh qalbu
Desaku yang kucinta
Indahmu tak tergambarkan
Elok mu sangat menakjubkan
Ke mana pun akan selalu ku kenang
6. Desa
Engkau dihiasi bukit yang indah
Dan gunung yang menjulang tinggi
Tampak gagah perkasa
Menghiasi alam desa
Sawah-sawah berhamparan
Menambah semaraknya alam desa
Ladang-ladang memberi hijau
Udara berhembus sungguh menyejukkan
Dihiasi padi yang hijau
Engkau bagaikan bidadari
Sawah hijau bagaikan selendang
Yang berkibar bersama kicau burung
Aman damai suasana
Ramah tamah budaya mu
Elok desaku semoga berkah
Bersyukur kita untuk segalanya
Selanjutnya adalah kumpulan puisi desaku yang Indah.
7. Indahnya Desaku
Dengarlah cerita
Tentang Desaku yang sangat indah
Hijau permai Alamnya
Subur makmur tanahnya
Desaku hijau di antara gunung
Bagaikan permata di tanah Pertiwi
Air sungai yang terus mengalir
Pertanda desa yang sejahtera
Tanah subur tani makmur
Mereka bekerja sekuat tenaga
Dengan hati yang penuh syukur
Mereka membangun alam desa
Berangkat ke sawah di pagi hari
Kaki melangkah menyusuri
Bekerja sampai mentari pun tinggi
Pulang ke rumah di petang hari
8. Indah Desaku
Matahari baru bersinar
Menghangatkan wajah desa
Burung kecil pun berkelakar
Menyambut pagi dengan bahagia
Kulangkahkan kaki menuju sawah
Udara terhirup terasa segar
Pemandangan sungguhlah indah
Kunikmati dengan sabar
Kabut tipis melayah-layah
Menemani embun pagi
Menggantung di atas sawah
Bagai membawa seribu misteri
9. Indahnya Alam
Nyanyian burung terdengar merdu
Menandakan hari yang baru
Kupandangi tanpa rasa jemu
Oh betapa indahnya negeriku
Ku pejamkan mata sejenak
Menghayati keindahan alam
Melepaskan seluruh penat
Inginku nikmati hingga malam
Oh betapa agung nya ciptaanMu
Terkesima lah seluruh jiwaku
Kepadamulah kami kembali
Tak selamanya di dunia ini
Keindahanmu begitu sempurna
Membuat kami terkesima
Mungkin itu adalah pertanda
Tentang alam indah nanti di surga
Di bawah ini adalah kumpulan puisi Desaku di pagi hari.
10. Di Pagi Hari
Maka angin pun berhembus
Menerobos kebun kebun
Bersama surya yang mulai bercahaya
Begitulah pagi datang ke sebuah desa
Dan pasti terdengar burung berkicau
Penyempurna pemandangan sawah nan hijau
Para petani berjalan kaki
Menuju sawah ladang mencari rezeki
11. Pagi Yang Cerah
Pagi yang cerah di sebuah desa
Perlahan-lahan Surya pun datang
Membawa kilauan cahaya
Yang akan ditebar sampai petang
Kawanan burung bermain
Lincah menari di dahan pohon
Tak peduli dengan manusia
Burung berkicau riang gembira
Udara segar pun mulai datang
Dalam bentuk angin berhembus
Daun-daun pun mulai bergoyang
Menikmati sentuhan halus
Sekarang marilah kita menikmati contoh puisi tentang desa yang terdiri dari 2 bait.
12. Suasana Desa
Bila pagi tiba
Terasa hangat cahaya Surya
Kokok ayam bersahut-sahutan
Menyambut hari penuh kegembiraan
Embun bening membasahi daun
Kabut tipis terlihat turun
Nun di hamparan sawah
Segalanya tampak indah
13. Kampung Halaman
Sawah lebar terhampar
Membuat hati terasa Permai
Dunia ini terlihat damai
Tak ada orang yang bertengkar
Di sawah petani bekerja
Menghabiskan hari-harinya
Di sana mereka menanam padi
Agar panen suatu hari nanti
14. Suasana
Di desa yang amat kecil
Nun jauh disana desa terpencil
Para petani berjalan kaki
Ke puncak gunung mereka mendaki
Di sanalah mereka bekerja
Menanam sayuran di ladang
Bila hari telah senja
Barulah mereka pulang
Di bawah ini adalah kumpulan puisi tentang desa yang terdiri dari 3 bait.
15. Kau
Kau adalah tempat yang indah
Jauh dari keramaian kota
Yang penuh debu dan polusi
Hiruk pikuknya tiada henti
Kau adalah tempat tumbuh
Berbagai bunga dan pepohonan
Memberi kami kesejukan
Dipenuhi dengan kedamaian
Kau adalah tempat bagi insan
Saling menolong dengan sesama
Saling membantu antar tetangga
Hidup harmonis senantiasa
16. Pesona Desa
Mata ini terpesona
Saat menatap indahnya desa
Hati ini ingin bercengkrama
Menikmati damainya suasana
Warna hijau penuhi panorama
Kesegaran memenuhi udara
Di ufuk terlihat sang surya
Memancarkan cahaya indahnya
Indah sekali wujud mu
Lingkungan bersih menjadi ciri
Engkaulah tempat yang paling asri
Yang kucintai sedalam hati
Setelah kita belajar beberapa puisi bertemakan keindahan Desa, berikutnya adalah puisi desaku kelahiranku.
17. Desa Kelahiran
Di desa ini aku dilahirkan
Sebuah desa yang dipenuhi pepohonan
Pemandangannya indah menakjubkan
Bagaikan permata kehidupan
Setiap pagi datang mentari
Kicau burung laksana melodi
Bangun dari kepulasan mimpi
Desa ramah Permai damai di hati
Kemanapun aku pergi
Keindahannya tak terlupa
Di dalam jiwa sudah terpatri
Engkaulah Desaku Yang tercinta
18. Di desa ini
Di desa ini aku dilahirkan
Sebuah desa yang dipenuhi kesunyian
Di desa ini aku dibesarkan
Belajar mengenal kehidupan
Inilah tempat ayah dan ibu
Bekerja diantara hamparan sawah
Berangkat pagi pulang petang
Agar diriku bahagia di masa depan
Inilah desa yang paling damai
Mushola penuh di saat senja
Para petani melantunkan doa
Juga bersyukur kepada Allah Yang Maha kuasa
19. Desa Kelahiranku
Desa kelahiranku
Sudah lama kita tak bertemu
Tahukah engkau betapa aku rindu
Di masa kecil ku dahulu
Masihkah engkau rindang
Dipenuhi dengan pepohonan
Masihkah engkau Permai
Tempat petani berhati damai
Apakah engkau sudah berubah
Tergerus oleh pergerakan zaman
Sawah ladang telah digantikan
Oleh pabrik dan perumahan
Oh Desaku
Di sinilah aku dilahirkan
Dan mungkin, disini pula aku dikuburkan.
….
Pembahasan
Puisi merupakan salah satu jenis karya sastra yang bahasanya sangat ditentukan oleh irama, Rima, serta penyusunan larik dan bait.
Puisi sendiri memiliki berbagai macam jenis diantaranya pantun, karmina, syair, gurindam, seloka, dan lain sebagainya. Itu adalah jenis puisi lama.
Puisi juga bisa dikelompokkan menjadi puisi epic, lirik, hymne, Ode, elegy, satire, dramatic, didactic, dan elegi.
Dalam jenis puisi baru terdapat ciri yang sangat khas, yaitu nama pengarang diketahui, mempunyai gaya bahasa yang dinamis, menggunakan sajak dan syair, isi puisi tentang kehidupan, tidak terikat pada jumlah baris,, maupun irama, puisi cenderung bersifat simetris dan memiliki bentuk tertentu.
Sedangkan puisi lama memiliki ciri sebagai berikut.
Diksi bersifat kiasan, padat dan indah.
Penggunaan majas, bait terdiri dari baris demi baris bukan paragraf, sangat mempertimbangkan rima dan persajakan demi keindahan.
Hal lain yang sangat penting dalam puisi adalah struktur puisi. Puisi terdiri dari struktur fisik dan batin.
Struktur fisik puisi adalah unsur puisi yang bisa dilihat secara kasat mata dan bisa diamati.
Struktur fisik puisi terdiri dari rima atau irama, imaji atau citraan, kata konkret, majas atau gaya bahasa, tipografi atau bentuk puisi, dan diksi atau pemilihan kata.
Sedangkan struktur batin puisi adalah pembangun puisi yang tidak terlihat oleh mata berupa makna, misalnya suasana, nada, tema, serta tujuan.
Adapun cara untuk membuat puisi dengan menentukan tema atau judul, kemudian kata kunci, gaya bahasa, dan suasana.
Selain membuat puisi, seorang penyair biasanya juga mampu untuk membawakan puisi secara baik. Mereka mendeklamasikan atau membacakan puisi di hadapan pendengar.
Untuk dapat membaca puisi secara baik perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut.
- Ekspresi atau au mimik wajah.
- Penghayatan dan penjiwaan terhadap makna kandungan puisi.
- Artikulasi yang baik agar lafal kata terdengar jelas oleh pendengar.
- Irama yang sesuai sehingga membangun suasana.
- Intonasi atau penekanan kata
Oleh sebab itu ketika kita mempelajari sebuah puisi, maka kita harus mengetahui apa pengertian puisi, jenis-jenis puisi, ciri-ciri puisi, dan contohnya.
Puisi di atas yang telah kita pelajari merupakan puisi dengan tema alam. Dan lebih spesifik lagi bertemakan tentang suasana desa.
Kamu bisa membuat puisi dengan berbagai tema. Misalnya dengan tema ketuhanan, kemanusiaan, kasih sayang, perjuangan, dan kepahlawanan.
Kamu bisa menemukan berbagai macam contoh puisi di langsut.com. diantaranya adalah puisi tentang alam Indonesia, matahari, lingkungan, cita-cita jadi tentara, ombak, dan puisi-puisi yang lainnya.
Sedangkan untuk puisi lama, kamu juga bisa menemukan berbagai contoh misalnya jenis pantun. Di antaranya adalah pantun tentang olahraga, ucapan selamat datang, hujan, dan pantun tentang cinta tanah air.