15 Contoh Latihan Soal Geografi Kelas 12 Semester 2 Bab Pengindraan Jauh dan SIG
1. Kegiatan pengindraan jauh dilakukan untuk berbagai hal, kecuali…
a. jumlah korban bencana
b. pemantauan wilayah hutan
c. informasi zona tangkapan ikan di laut
d. perhitungan tingkat polusi udara
e. pemantauan lahan pertanian dan pangan
Jawaban: a
Kegiatan pengindraan jauh dilakukan untuk berbagai hal, kecuali jumlah korban bencana.
Kegiatan pengindraan jauh merupakan suatu teknologi yang digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang objek di permukaan bumi dari jarak jauh. Beberapa hal yang dapat dilakukan dengan teknologi pengindraan jauh adalah pemantauan wilayah hutan, informasi zona tangkapan ikan di laut, perhitungan tingkat polusi udara, dan pemantauan lahan pertanian dan pangan.
2. Data yang telah diterima oleh LAPAN dikumpulkan ke dalam sebuah….
a. Bank Data penginderaan Jauh Nasional
b. buku nasional
c. data base LAPAN
d. manajemen LAPAN
e. data LAPAN
Jawaban: a
Data yang telah diterima oleh LAPAN dikumpulkan ke dalam sebuah Bank Data Penginderaan Jauh Nasional. Bank data ini berisi data-data hasil pengindraan jauh yang telah dikumpulkan oleh LAPAN dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti riset, pemetaan, dan pengembangan aplikasi pengindraan jauh.
3. Instalasi Indraja Cuaca terdapat di….
a. Biak
b. Jakarta
c. Bandung
d. Pare-pare
e. Sumatra
Jawaban: a
Instalasi Indraja Cuaca terdapat di Biak. Instalasi Indraja Cuaca merupakan suatu sistem yang digunakan untuk memantau kondisi cuaca dan lingkungan di suatu wilayah. Dengan adanya sistem ini, dapat membantu dalam memperkirakan kondisi cuaca di masa depan dan memprediksi terjadinya bencana alam.
4. Satelit adalah salah satu wahana yang digunakan untuk pengindraan jauh. Pada umumnya satelit berada pada ketinggian….
a. 10-100 Km dari permukaan bumi
b. 100-200 Km dari permukaan bumi
c. 200-300 Km dari permukaan bumi
d. 400-900 Km dari permukaan bumi
e. 1.000 Km dari permukaan bumi
Jawaban: d
Satelit adalah salah satu wahana yang digunakan untuk pengindraan jauh. Pada umumnya, satelit berada pada ketinggian 400-900 km dari permukaan bumi. Ketinggian ini memungkinkan satelit untuk melakukan pengindraan jauh dengan sudut pandang yang lebih luas dan mencakup wilayah yang lebih besar.
5. Di bawah ini lembaga-lembaga/badan yang memiliki wewenang dalam pengindraan jauh di Indonesia, kecuali….
a. Direktorat Topografi TNI AD
b. Direktorat Penerbangan Antariksa
c. Lembaga Penerbangan dan Antariks Nasional
d. Badan Informasi Geospasial
e. Badan koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional
Jawaban: b
Di bawah ini lembaga-lembaga/badan yang memiliki wewenang dalam pengindraan jauh di Indonesia, kecuali Direktorat Penerbangan Antariksa. Lembaga-lembaga/badan yang memiliki wewenang dalam pengindraan jauh di Indonesia antara lain Direktorat Topografi TNI AD, Badan Informasi Geospasial, dan Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional.
6. Lembaga yang mengelola pengindraan jauh
a. LAPAN
b. Basarnas
c. SIG
d. LIPI
e. BIG
Jawaban: a
Lembaga yang mengelola pengindraan jauh adalah LAPAN (Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional). LAPAN memiliki peran penting dalam pengembangan teknologi pengindraan jauh di Indonesia dan mengelola beberapa instalasi pengindraan jauh di berbagai wilayah di Indonesia.
7. Berikut ini bidang utama LAPAN, kecuali….
a. pengindraan jauh
b. sains antariksa
c. penelitian antariksa
d. teknologi dirgantara
e. kebijakan dirgantara
Jawaban: c
Bidang utama LAPAN meliputi pengindraan jauh, sains antariksa, teknologi dirgantara, dan kebijakan dirgantara. Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah c. Penelitian antariksa bukan merupakan bidang utama LAPAN.
8. LAPAN melakukan kegiatan pengindraan jauh dengan menggunakan sinyal yang dipancarkan dari….
a. satelit-satelit yang beredar
b. citra pengindraan
c. gelombang radioaktif
d. sinar matahari
e. sinar infra merah
Jawaban: a
LAPAN melakukan kegiatan pengindraan jauh dengan menggunakan sinyal yang dipancarkan dari satelit-satelit yang beredar di orbit Bumi. Sinyal-sinyal ini dapat digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang permukaan bumi, seperti citra pengindraan.
9. Instalasi pengindraan jauh satelit berada di….
a. Biak
b. Jakarta
c. Bandung
d. Pare-Pare
e. Sumatra
Jawaban: d
Instalasi pengindraan jauh satelit berada di Pare-Pare. Instalasi ini digunakan untuk melakukan pengindraan jauh dengan menggunakan satelit.
10. Instalasi lingkungan dan cuaca berada di…
a. Biak
b. Jakarta
c. Bandung
d. Pare-Pare
e. Sumatra
Jawaban: b
Essay
11. Apakah tugas LAPAN?
12. Jelaskan yang Anda ketahui tentang LAPAN!
13. LAPAN melakukan kegiatan pengindraan jauh dengan menggunakan sinyal yang dipancarkan dan satelit-satelit yang beredar. Sebutkan satelit-satelit yang dimaksud!
14. Siapakah pengguna distribusi data yang dihasilkan LAPAN?
15. Apakah isi dari Inpres No. 6 Tahun 2012?
Jawaban
11. Tugas LAPAN adalah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dirgantara, serta memberikan dukungan kepada pemerintah dalam hal pengembangan dan pemanfaatan teknologi dirgantara untuk kepentingan nasional.
12. LAPAN singkatan dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, adalah lembaga pemerintah Indonesia yang berfokus pada pengembangan teknologi dirgantara untuk kepentingan nasional. LAPAN didirikan pada tanggal 27 November 1964 dan berkantor pusat di Jakarta.
13. LAPAN menggunakan beberapa satelit untuk kegiatan pengindraan jauh, antara lain:
14.
LAPAN A2/Orari, satelit komunikasi amatir
LAPAN A3, satelit pengamatan Bumi dengan resolusi rendah
LAPAN A4, satelit pengamatan Bumi dengan resolusi tinggi
Pengguna distribusi data yang dihasilkan oleh LAPAN adalah pemerintah, institusi pendidikan dan penelitian, serta masyarakat umum yang membutuhkan data dan informasi mengenai pengindraan jauh.
15. Inpres No. 6 Tahun 2012 adalah Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2012 tentang Optimalisasi Pemanfaatan Data dan Informasi Penginderaan Jauh untuk Mendukung Pembangunan Nasional. Isi dari instruksi tersebut adalah mengenai pentingnya pemanfaatan data dan informasi penginderaan jauh untuk mendukung pembangunan nasional, serta menetapkan kebijakan dan strategi nasional dalam pengelolaan data dan informasi penginderaan jauh.