Jelaskan 6 dampak dari interaksi antarruang !
Jelaskan 6 dampak dari interaksi antarruang
Jawaban
Berikut ini 6 dampak dari interaksi antarruang.
tumbuhnya pusat pusat pertumbuhan.
perubahan penggunaan lahan.
perubahan orientasi mata pencaharian.
berkembangnya sarana dan prasarana.
adanya perubahan sosial dan budaya.
berubahnya komposisi penduduk.
Pembahasan
Interaksi antar ruang adalah pengelolaan ruang-ruang berdasarkan potensi dan permasalahannya, di mana akan terjadi pergerakan manusia maupun barang dari satu daerah ke daerah lainnya.
Interaksi antar ruang dapat berupa kegiatan ekspor impor pariwisata, jual beli antar pulau, perdagangan antar daerah dan lain sebagainya.
Ruang dapat diartikan sebagai suatu wilayah baik di udara, daratan maupun lautan di mana manusia melakukan aktivitas di tempat tersebut.
Penyebab terjadinya interaksi antar ruang adalah adanya kebutuhan kesempatan, dan kemudahan transfer maupun saling melengkapi antara satu daerah dengan daerah lain.
Jadi tujuan utama dari interaksi antar ruang adalah untuk memenuhi kebutuhan suatu daerah.
Bentuk interaksi antar ruang dapat berupa mobilitas penduduk, transportasi maupun komunikasi.
Sebagai contoh, kota Jakarta memerlukan pasokan sayur-mayur karena tidak dapat memproduksi sendiri.
Kalau sebab itu penduduk kota Jakarta memenuhi kebutuhan sayur-mayurnya dari daerah sekitar misalnya kota Bogor.
Maka terjadilah komunikasi Antara Jakarta Dan Bogor, perpindahan barang, sebagai wujud untuk memenuhi kebutuhan Jakarta akan sayur-mayur.
Potensi suatu wilayah berbeda-beda. Oleh sebab itu perlu adanya kerjasama antara satu wilayah dengan wilayah yang lainnya.
Jakarta dapat memasok berbagai daerah produk-produk teknologi. Berbagai daerah membeli produk tersebut dari Jakarta. Sehingga terjadilah perpindahan barang dari Jakarta ke berbagai wilayah lainnya.
Demikian juga Jakarta membutuhkan berbagai produk pangan. Misalnya Jakarta membutuhkan pasokan telur. Jakarta memenuhi pasokan telurnya dari kota Blitar di Jawa timur.
Pengiriman telur dari kota Blitar menuju Jakarta merupakan perpindahan barang. Itulah yang disebut dengan interaksi antar ruang.
Apa saja dampak dari interaksi tersebut?
Berikut ini penjelasan mengenai 6 dampak interaksi antar ruang.
Tumbuhnya pusat pertumbuhan
Interaksi antar ruang akan menyebabkan tumbuhnya pusat-pusat pertumbuhan ekonomi.
Misalnya banyak penduduk Cirebon yang memproduksi pakaian. Pakaian tersebut dijual ke berbagai daerah lainnya. Untuk mempermudah, para pedagang bersatu mendirikan pasar yaitu pasar sandang Tegal gubuk.
Pasar Tegal gubuk tersebut merupakan pusat pertumbuhan baru. Berbagai orang dari wilayah Indonesia datang ke tempat tersebut untuk mencari supplier pakaian.
Perubahan penggunaan lahan
Dampak lain dari interaksi antar ruang adalah perubahan penggunaan lahan. Hal tersebut dikarenakan masyarakat memerlukan lahan untuk kegiatan yang diakibatkan interaksi ruang.
Misalnya daerah Tanjung Priok merupakan tempat pengiriman peti kemas baik dalam negeri maupun luar negeri. Tentunya perlu lahan yang luas untuk peti kemas tersebut. Sehingga banyak lahan yang diubah menjadi lahan gudang di pelabuhan.
Perubahan orientasi mata pencaharian
Interaksi antar ruang juga dapat mengubah orientasi mata pencaharian. Contohnya penduduk di Lembang mayoritas adalah petani.
Namun ketika banyak pendatang yaitu wisatawan ke daerah tersebut, banyak penduduk yang akhirnya berubah mata pencaharian dari petani menjadi pedagang.
Menjadi pedagang di daerah wisata jauh lebih menguntungkan dibandingkan menjadi petani.
Berkembangnya sarana dan prasarana
Dampak positif dari interaksi antar ruang adalah berkembangnya sarana dan prasarana. Misalnya kenapa mahkota Cirebon merupakan kota tujuan bisnis.
Banyak pebisnis yang datang ke kota tersebut untuk keperluan ekonomi. Mereka harus menginap barang satu hingga dua hari.
Dengan demikian, diperlukan adanya hotel dan penginapan. Sehingga sarana tersebut semakin berkembang dari hari ke hari.
Banyaknya orang yang hilir mudik ke kota Cirebon juga membuat pemerintah memperbaiki jalur transportasi. Sehingga untuk mencapai kota Cirebon dapat dijangkau dengan lebih mudah.
Adanya perubahan sosial budaya
Interaksi antar ruang menyebabkan perubahan sosial budaya. Interaksi dari satu daerah menyebabkan daerah tujuan mengenal budaya dari daerah lain.
Lambat laun, budaya asing tersebut berasimilasi dengan budaya asli. Sehingga menyebabkan adanya perubahan sosial budaya.
Berubahnya komposisi penduduk
Perubahan komposisi penduduk dikarenakan adanya perpindahan dan mobilitas penduduk dari daerah asal ke daerah tujuan.
Contohnya adalah perubahan komposisi penduduk Jakarta karena banyaknya pendatang ke kota tersebut.