Sebutkan 10 Konsep Geografi dan berikan contohnya !

Banyak para ahli yang memberikan konsep-konsep tentang geografi, sehingga perlu dibentuk konsep dasar bagi perkembangan geografi di Indonesia. Sebutkan dan berikan contoh konsep-konsep tersebut!

Jawab


Berikut ini merupakan konsep-konsep yang ada dalam ilmu geografi.

  1. Konsep lokasi: contohnya. Berlokasi pada 3 derajat lintang Selatan dan 130 derajat bujur timur terdapat di Papua.

  2. Konsep jarak: contohnya jarak Antara Jakarta Dan Bandung adalah 151,3 km.

  3. Konsep keterjangkauan: contohnya kota Jakarta sangat mudah dijangkau.

  4. Konsep morfologi: contohnya gunung merupakan akibat dari tenaga endogen.

  5. Konsep aglomerasi: contohnya Jakarta menjadi pusat persebaran penduduk karena banyak faktor yang menguntungkan di kota tersebut.

  6. Konsep nilai kegunaan: contohnya gunung Bromo sangat indah sehingga dijadikan objek wisata.

  7. Konsep pola: contohnya pola pemukiman di dataran rendah.

  8. Konsep diferensiasi area: wilayah pantai berbeda dengan wilayah pegunungan.

  9. Konsep interaksi: interaksi antara pedesaan dengan perkotaan karena adanya saling ketergantungan.

  10. Konsep keterkaitan keruangan: contohnya keterkaitan antara bencana banjir dengan hutan gundul.


Pembahasan

Biografi merupakan salah satu cabang yang mempelajari fenomena yang ada di bumi. Yaitu fenomena geosfer.


Apabila seseorang ingin berpikir secara geografis, maka harus menguasai 10 konsep yang ada di dalam ilmu geografi.


Sehingga dia akan menilai sesuatu dari sudut pandang geografi. 10 konsep tersebut adalah lokasi, jarak, keterjangkauan, morfologi, aglomerasi,, interaksi interdependensi, nilai kegunaan, diferensiasi area, dan keterkaitan keruangan.


Dengan menghubungkan segala sesuatu dengan 10 konsep dasar tersebut ada maka seseorang dapat berfikir secara geografis.


Ilmu geografi merupakan ilmu yang dapat diterapkan dan membantu bagi kehidupan.


Misalnya bencana alam berupa banjir dapat ditinjau dari berbagai sisi dalam ilmu geografi. Misalnya ditinjau dari morfologi, topologi, lokasi, dan sisi sosial budaya masyarakat. Semua itu masih merupakan cakupan ilmu geografi.


Demikian pula apabila seseorang ingin menguasai perekonomian, maka ia pun sebaiknya menguasai ilmu geografi.


Misalnya seseorang ingin menjual sebuah produk di sebuah wilayah. Maka ia harus memperhatikan kebiasaan penduduk setempat, adat-istiadat, kesukaan mereka, pola hidup, sisi sosial budaya, tingkat ekonomi dan pendidikan, dan lain sebagainya.


Sebagai contoh perusahaan Toyota menjual mobil di negara Indonesia. Mobil yang diproduksi di untuk pasar Indonesia berbeda dengan mobil yang diproduksi untuk pasar Amerika.


Dilihat dari sisi budaya, masyarakat Indonesia menyukai mobil yang ringan, irit bahan bakar, dan akomodasi yang luas.


Hal tersebut berbeda dengan karakteristik penduduk Amerika yang menyukai mobil yang nyaman, dan tidak memerlukan akomodasi yang begitu luas.


Dengan menguasai sisi geografi, maka sebuah perusahaan dapat menguasai pasar.


Terimakasih telah berkunjung ke langsut.com. Semoga membantu. 


No Comment
Add Comment
comment url