Terangkan peran serta Indonesia dalam GNB

Jawab:

Berikut peran serta Indonesia dalam GNB.

1. Indonesia merupakan pemrakarsa berdirinya gerakan non blok.

2. Indonesia menyatukan negara-negara yang baru merdeka dari negara Eropa.

3. Indonesia salah satu negara pengundang pada KTT pertama GNB di beograd Yugoslavia.

4. Indonesia adalah ketua GNB dari tahun 1992 hingga 1995.

5. Indonesia menjadi tuan rumah KTT ke-10 gerakan non-blok di Jakarta.

Pembahasan

Pasca perang dunia kedua, kekuatan militer dunia terbagi menjadi dua kelompok. Yaitu kelompok barat dan timur.

Masing-masing berupaya memberi pengaruh terhadap dunia ke-3, yaitu negara-negara yang baru merdeka.

Oleh sebab itu negara-negara berkembang yang baru merdeka bisa menjadi korban dari kekuatan dua kelompok barat dan timur tersebut.

Oleh sebab itu negara-negara berkembang berkumpul untuk menjaga netralitas dengan mendirikan gerakan non-blok atau GNB.

Blok barat adalah aliansi militer yang dipimpin oleh Amerika serikat dengan pakta pertahanan Atlantik Utara atau NATO.

Sedangkan blok timur dipimpin oleh uni Soviet yang berhaluan komunis sosialis dengan mendirikan pakta Warsawa.

Agar tidak terseret ke dalam konflik dua negara besar tersebut, negara-negara berkembang bersatu dan berkomitmen dalam wadah GNB.

Sikap yang diambil oleh negara-negara gerakan non-blok adalah sebagai berikut.

1. Menolak adanya senjata nuklir

2. Menentang penjajahan atau kolonialisme

3. Menolak campur tangan blok barat maupun blok timur

4. Mengedepankan perdamaian dunia

Indonesia sebagai salah satu pemrakarsa gerakan non-blok mengadakan konferensi Asia Afrika di Bandung.

Dalam konferensi tersebut dihadiri 29 negara. Konvensi tersebut kemudian melahirkan dasasila Bandung. 6 tahun kemudian terbentuknya GNB atau gerakan non blok yang didirikan oleh Gamal Abdul Nasir, Soekarno, Joseph broz Tito, jawaharlal Nehru, dan Kwame Nkrumah.

Terimakasih telah berkunjung ke langsut.com. Semoga membantu.