Fosil Australopithecus robustus banyak ditemukan di wilayah Afrika Selatan. Kemukakan
Fosil Australopithecus robustus banyak ditemukan di wilayah Afrika Selatan. Kemukakan ciri-ciri Australopithecus robustus berdasarkan buku Sangiran Menjawab Dunia!
Jawab:
Berikut ciri-ciri Australopithecus robustus berdasarkan buku Sangiran Menjawab Dunia.
Gigi taring dan seri lebih teratur.
Gigi dan rahang berukuran besar sehingga lebih kuat.
Muka lebih lebar, lebih datar, dan lebih rendah dibandingkan Australopithecus africanus.
Pembahasan
Untuk meneliti sejarah, para ahli menjadikan fosil sebagai bahan dan sumber informasi.
Salah satu contohnya adalah fosil manusia. Di Indonesia diantaranya adalah fosil Australopithecus robustus.
Dengan meneliti fosil fosil tersebut, setidaknya kita dapat mengetahui gambaran mengenai kehidupan manusia prasejarah.
Fosil australopithecus robustus ditemukan di Afrika Selatan pada tahun 1938.
Dilansir dari britannica.com, fosil tersebut memiliki tinggi 120 cm dan rahang yang lebih menonjol, dan sudah menggunakan kebudayaan batu kasar. Sedangkan berat badan yang ditaksir sekitar 50 kg.
Meskipun fosil-fosil tersebut menjadi bahan informasi dalam ilmu paleontologi maupun geografi, akan tetapi memiliki keakurasian yang kurang baik.
Sampai saat ini belum ada alat yang bisa mendeteksi dan merekonstruksi wajah dengan melihat tulang belulang saja.
Terimakasih telah berkunjung ke langsut.com. Semoga membantu.